Pentingnya Vitamin D
VITAMIN D sangat dikenal dengan manfaatnya yang baik bagi kesehatan tulang, juga baik untuk memperkuat sistem imun pada tubuh manusia. Selain itu vitamin D memiliki beberapa manfaat, seperti:
- Memelihara kesehatan tulang dan gigi
- Meningkatkan kekebalan tubuh (imun)
- Menjaga fungsi paru-paru dan jantung
- Mencegah kanker
- Mengatasi depresi
- Menurunkan risiko penyakit diabetes
SUMBER VITAMIN D
- – Sinar matahari (terdapat beberapa anjuran mengenai berjemur dan vitamin D, anjuran umum berjemur 5-30 menit 3x seminggu pada pukul 10.00 – 16.00 membantu pembentukan vitamin D).
- – Makanan, seperti: ikan berlemak, hati, kuning telur, keju dan susu, makanan atau minuman yang diperkaya vitamin D.
- – Suplemen atau vitamin yang mengandung vitamin D.
PENYEBAB KEKURANGAN VITAMIN D
- – Kurang vitamin D dari makanan.
- – Gangguan penyerapan vitamin D di saluran pencernaan.
- – Kurang paparan sinar matahari.
- – Gangguan ginjal / hati sehingga vitamin D dalam tubuh tidak bisa diubah ke bentuk aktif.
- – Konsumsi obat yang menggangu metabolisme vitamin D, misal : obat pencahar, obat anti kolesterol (cholestiramin, colestipol), obat anti kejang (phenitoin, phneobarbital), steroid, obat anti tuberkulosis (rifampin), dan obat penurun berat badan (orlistat).
KEBUTUHAN VITAMIN D PER-HARI
- – Bayi baru lahir – 12 bulan : 400 IU
- – 1 tahun – 70 tahun : 600 IU
- – > 70 tahun : 800 IU
- – Ibu hamil dan menyusui : 600 IU
NB: IU (International Unit) Kebutuhan tiap orang dapat berbeda, dosis lebih tinggi mungki diperlukan sesuai saran dokter. Kadar normal vitamin D ≥ 30 ng/ml.
APAKAH HARUS SELALU KONSUMSI VITAMIN D DOSIS TINGGI?
Konsultasikan dengan dokter apakah perlu mengkonsumsi vitamin D dosis tinggi. Jika diperlukan dokter akan meresepkan vitamin D dosis 1000-5000 IU tergantung kebutuhan dan kondisi medis.
Pemeriksaan tingkat Vitamin D pada tubuh, dapat dilakukan di Laboratorium kami.
LABORATORIUM
022-2552075
Gedung Carolus Lantai 2