Liang telinga terdiri dari kelenjar keringat, kelenjar minyak dan kelenjar serumen yang membentuk cairan/endapan berupa kotoran telinga.

Kotoran telinga bisa terdorong keluar sendiri karena gerakan dari persendian rahang (persendian temporo-mandibular) saat ngunyah makanan dan berbicara.

Tidak Dianjurkan (Don’ts)

› Membersihkan telinga dengan memasukkan benda apapun atau cairan apapun tanpa peresepan khusus dari dokter
› Membersihkan kotoran telinga dengan menggunakan :
• Lidi kapas (cotton buds/ cotton swab/ Q-tips)
• Korek telinga terbuat dari kayu/besi

karena selain bisa memasukkan kotoran telinga semakin dalam, pengorekan telinga berlebihan menyebabkan :

• Terjadinya infeksi (bakteri/jamur),
• Kerusakan struktur kulit di liang telinga
• Terlukanya gendang telinga (membran timpani/ear drum) akibat trauma oleh benda yang dimasukkan ke dalam telinga.

Dianjurkan (Do’s)

Membersihkan telinga yang sehat tanpa adanya infeksi/ gendang telinga yang berlubang adalah sangat mudah. Dapat menggunakan kain basah/ lembab yang diusapkan untuk membersihkan daun telinga dan liang telinga bagian luar.

Bila terjadi infeksi, luka/nyeri, atau telinga terasa tertutup akibat membersihkan telinga dengan cara yang tidak tepat, sebaiknya dikonsultasikan kepada dokter.

Materi oleh: dr. Shinta Nurmasari, SpTHT-KL, M.Kes